“lhee wis subuhan hurung lhee…”
samar samar terdengar suara Ibuk mengetuk pintu kamarku..
“Maad… Mas Mamaaad….keburu waktune abiz lhoo…”
kubuka mata..
kulihat jam di hapeku..
“Astaghfirullah..” udah hampir jam 6 pagi..
belon subuhan!
hadu haduu… kesiangan gara2 semalem nglemburr…
sampe2 adzan subuh ndak kedengeran. Padahal mesjid e kur depan kamar situ…
Astaghfirullahal ‘adziim… T_T
* * *
Jadi inget dulu banged waktu awal2 kuliah, jaman semangat-semangatnya ikut kegiatan-kegiatan kampus, ibuk saya pernah berpesan kepada saya :
“Lhee, kamu boleh ikut kegiatan apa saja silahkan, yang penting positif. Mau lembur-lembur mau nginep-nginep yo monggo…”
“Cuman satu panyuwune ibuk.. “
“Tangio subuh…ben uripmu selalu dalam keberkahan lan ridhone GustiAllah…” (baca ini)
Kalo’ diingat-ingat jadi malu pada diri sendiri. Malu sama Allah..
Masih kalah rajin dengan Adik-adik saya.
Sebagai seorang kakak saya kurang bisa memberi contoh yang baik kepada adik-adiknya. Harusnya saya bisa menjadi contoh.. menjadi panutan untuk adik-adik saya. Terkadang diri ini masih saja sering bermalas-malasan dan lupa waktu.
Hari ini seperti diingatkan kembali sama Allah..
saya nemu video ini…
ya. mereka berdua menangisi perbuatannya ketika di dunia mereka melalaikan sholat.
Allah (swt) berfirman:
Shalat wusthaa ialah shalat yang di tengah-tengah dan yang paling utama. Ada yang berpendapat, bahwa yang dimaksud dengan Shalat wusthaa ialah shalat Ashar. menurut kebanyakan ahli hadits, ayat Ini menekankan agar semua shalat itu dikerjakan dengan sebaik-baiknya. Dan ada yang mengatakan bahwa sholat wusthaa itu adalah sholat dzuhur.
Imam Shadiq (as) bersabda: Ujilah syiah kami ketika datang waktu sholat, bagaimana mereka menjaga waktu sholat. [1]
Allah (swt) juga berfirman:
Berkenaan dengan ayat ini, Imam Shadiq (as) ditanya, beliau menjawab: “Yang dimaksud dengan ayat ini adalah orang yang melalaikan sholatnya, dan ia tidak mendirikannya di awal waktu tanpa ada halangan (uzur). [2]
Keutamaan sholat di awal waktu dalam pandangan riwayat
Imam Bagir(as) bersabda:“Ketahuilah bahwa sesungguhnya awal waktu itu adalah sebuah keutamaan, oleh karena itu laksanakanlah secepatnya pekerjaan baikmu selagi kamu mampu.” [3]
Imam Shodiq (as) bersabda: “Sesungguhnya keutamaan yang ada di awal waktu dibandingkan akhirnya lebih baik bagi seorang mukmin dari anak-anaknya dan hartanya.” [4]
Beliau juga dalam haditsnya yang lain bersabda: “Keutamaan awal waktu atas akhirnya sebagaimana keutamaan akherat terhadap dunia.” [5]
Imam Musa bin Jakfar (as) bersabda:“Sholat-sholat wajib yang dilaksanakan pada awal waktu, dan syarat-syaratnya dijaga, hal ini lebih wangi dari bunga melati yang baru dipetik dari tangkainya, dari sisi kesucian, keharuman dan kesegaran. Dengan demikian maka berbahagialah bagi kalian yang melaksanakan perintah shalat di awal waktu.” [6]
Imam Shadiq (as) bersabda: “Seorang yang mengaku dirinya haq (Syiah) dapat diketahui dengan tiga perkara, tiga perkara itu adalah: 1. Dengan penolongnya, siapakah mereka. 2. Dengan sholatnya, bagaimana dan kapan ia melaksanakannya. 3. Jika ia memiliki kekayaan, ia akan teliti dimana dan kapan akan ia keluarkan.” [7]
* * *
kita memang tidak tau apa yang akan terjadi hari ini atau hari esok..
walaupun takdir kita ada di tangan Allah..
namun kehidupan ini ada di tangan kita..
jalan yang kita tempuh adalah pilihan kita masing-masing..
PRAY.
BEFORE PRAYERS ARE SAID FOR YOU. . .
OUR LIFE is OUR CHOICE…
MY LIFE IS MY CHOICE
AND YOUR LIFE IS YOUR CHOICE…
yuukk yaakk yuuukkk..! ^^)/
Bismillah…
PS:
Thanks to Mbak Delta Fitriana & Muhammad Fikri for video share.
[1] Biharul Anwar jilid 80 hal: 23, dinukil dari kitab Qurbul isnad.
[2] Biharul Anwar jilid 80 hal: 6.
[3] Dari kitab Qurbul Isnad
[4] Dari kitab Tsawabul ‘Amaal.
[5] Dinukil dari kitab Tsawabul ‘Amaal dan Almahasin
[6] Dari kitab Qurbul Isnad.
[7] Dinukil dari kitab Tsawabul ‘Amaal dan Al-Mahasin